Jakarta - Tren hijab di Indonesia lebih dinamis dibanding negara lainnya. Negara yang punya iklim tropis dengan budaya yang berbeda di setiap daerahnya membuat wanita Indonesia lebih terbuka untuk mencoba beragam melalui tahun penuh eksplorasi gaya hijab, tahun ini hijabers Indonesia kembali pada tren hijab basic yaitu hijab segi empat polos. Hijab yang pemakaiannya simple memudahkan aktivitas membuat aktivitas lebih nyaman, banyak desainer hingga toko daring di media sosial berlomba-lomba membuat hijab segi empat polos berbahan nyaman. Muncullah dua bahan hijab yang populer saat ini, yaitu katun voile dan polycotton. Ayu Indriati, salah satu hijab fashion enthusiast me-review secara langsung perbedaan dua bahan tersebut. Ternyata harganya pun berbeda jauh, lebih dari 3 kali lipat. Apa bedanya? Berikut hasil review Ayu bersama tim Wolipop dan Hijab Polos VoileHarga Rp Silmia PutriBahan katun voile jadi favorit karena punya tekstur halus dan lembut. Katun voile yang dipakai pada hijab ini terasa sekali bahan kapasnya, dan sama sekali tidak terasa bahan kimiawi atau Polyester PE.Benang-benang dalam katun voile dibuat renggang, sehingga udara yang masuk bisa lebih banyak. Tak heran, jika hijab ini terasa lebih adem dibandingkan hijab karena teksturnya lembut terkadang hijab voile susah dibuat tegak berdiri di atas dahi. Kalau terkena angin, hijab voal yang terbuat dari 100% katun akan mudah menekuk saking Hijab Polos PolycottonHarga Rp Silmia PutriHarga hijab polycotton jauh lebih murah dibandingkan hijab voile di pasaran. Hal ini karena pemakaian Polyester PE pada polycotton lebih banyak dari dari hijab voile. Namanya saja Poly-cotton yang berarti gabungan dari polyester dan polycotton tidak selembut dan seringan hijab voile. Teksturnya sedikit lebih kaku. Namun, karena bentuknya yang lebih kaku itulah hijab ini lebih tegak di bagian dahi. Cocok untuk kamu yang suka tampil dengan hijab yang melengkung di bagian dahi."Memilih mana yang lebih bagus di antara keduanya, kembali lagi pada selera dan budget masing-masing, lebih suka bahan yang lembut atau mudah dibentuk?" tutup Ayu Indriati. sil/sil
Polycotton voal, dan diamond merupakan bahan kain yang umumnya digunakan untuk membuat kerudung segi empat. Kerudung yang terbuat dari ketiga bahan tersebut lebih mudah dibentuk. Selain itu, bahan kainnya gampang dibentuk dan tidak licin. Inilah kerudung segi empat dari Ansania yang tak akan membuat Anda struggling saat mengenakannya.
Bahan hijab voal/voile. Gambar IG HIJAB BAHAN POLYCOTTONKelebihan polycottonâ Lebih Jatuhâ Tidak panasâ Tahan Terhadap Jamurâ Tahan Rendamâ Tidak mudah susut dan kusutKekurangan polycottonâ Tidak menyerap keringatâ Mudah bauâ Tidak mudah dibentukCara Perawatan PolycottonHarga Kain PolycottonBAHAN VOALKelebihan Voalâ Tidak Mudah Berantakanâ Mudah Menyerap Keringatâ Sirkulasi Udara yang BaikKekurangan Voalâ Susah Dikreasikanâ Mudah Menekukâ Mudah KoyakCara Perawatan VoalHarga Bahan VoalKesimpulan Bahan Hijab Bagi para wanita hijabers, hijab atau kerudung juga bisa berfungsi sebagai pakaian fashion yang mempercantik diri. Selain memilih corak dan warna, hijabers juga memilih bahan hijab terbaik yang cocok untuk dirinya. Nah, kali ini kita akan membahas bahan polycotton dan bahan voal untuk hijab. Mana yang cocok buatmu? Bahan Polycotton sering disandingkan dengan bahan voal. Bahan polycotton memiliki tekstur lembut dan halus, sedangkan bahan voal dikatakan masih lebih unggul dalam soal kelembutan dan kehalusan. Ayo kita bahas satu persatu. Baca juga* Dnars Skincare Indonesia dengan Kandungan Herbal Premium Sebenarnya pilihan bahan untuk hijab sangat beragam. Selain polycotton dan voal, ada; crepe, paris, cotton, hycon, lycra, tierack, organza, viscose, diamond, dan lain sebagainya. Memang ya, voal dan polycotton, keduanya menjadi primadona bahan hijab bagi para hijabers. Produsen dan penjual kain pun turut berlomba-lomba menawarkan hijab dengan bahan kedua dengan harga bersaing. Kalau kamu, punya koleksi hijab dengan bahan polycotton dan voal? Atau lebih condong pada salah satunya? Sekarang kita bahas yuk satu persatu. Bahan polycotton. Bahan Polycotton adalah bahan kain campuran dari bahan sintetis polyester dengan bahan serat alam katun cotton. Untuk memudahkan penyebutan, disebutlah polycotton. Nama lainnya adalah double hycon. Polycotton juga menjadi nama merk dari kain bersangkutan. Kelebihan dari bahan polycotton adalah tidak mudah kusut dan tidak terasa panas. Oleh karena itu, selain cocok dijadikan bahan hijab, polycotton juga pas untuk bahan kemeja, kaos, ataupun jaket di musim panas atau kemarau. Selain itu, bagi yang ingin tampil sederhana namun modis, pakaian dengan bahan polycotton bisa jadi pilihan. Sangat mudah dipadupadankan dengan dengan berbagai macam jenis celana, baik itu celana jeans pendek atau panjang, juga celana kain. Lalu, polycotton kan campuran polyester dan cotton. Mana yang lebih bagus, bahan dengan campuran polyester yang lebih banyak atau cotoon yang lebih banyak komposisinya. Perlu kamu ketahui, polyester adalah jenis kain yang relatif lebih panas karena terbuat dari serat sintetis. Kesimpulannya adalah, semakin banyak komposisi cotton katun dibanding polyester, maka bahan polycotton tersebut semakin bagus. Sebaliknya, kalau komposisi polyester-nya lebih banyak, maka kualitas bahan polycotton ini semakin turun. Harga juga semakin murah. Kelebihan polycotton Gambar Instagram ederraid Sekarang kita membahas lebih detail kelebihan dari bahan polycotton ini. â Lebih Jatuh polycotton ini bersifat jatuh. Bahkan sifat jatuhnya kain polycotton ini melebihi kain voal. Walaupun masih kalah halus dan lembut dibandingkan kain voal. â Tidak panas Bahan polycotton tidak panas, membuatnya cocok dikenakan saat cuaca panas. Hal ini disebabkan oleh campuran bahan cotton yang ada dalam polycotton. Cocok bagi para hijabers yang banyak melakukan kegiatan di luar ruang di tengah cuaca panas. â Tahan Terhadap Jamur Kain katun itu termasuk rentan terhadap jamur. Namun kalau sudah dicampur dengan polyester, maka akan menjadi relatif lebih tahan jamur. Karena adanya sifat polyester yang tahan dari jamur. â Tahan Rendam Kelebihan selanjutnya adalah, kain polycotton ini tahan rendam. Campuran polyester yang ada di dalamnya yang membuatnya demikian. â Tidak mudah susut dan kusut Selain tahan rendam, adanya campuran polyester membuat bahan polycotton tidak mudah kusut dan susut. Kamu tidak perlu khawatir mencucinya berkali-kali. Saat dikenakan pun bahan ini tidak mudah kusut. Kekurangan polycotton Apa saja kekurangan bahan polycotton? â Tidak menyerap keringat Meskipun memiliki campuran bahan cotton atau katun, jenis kain ini saat dicampur dengan polyester menjadi polycotton, menjadikannya tidak mudah menyerap keringat. Oleh karena itu, tidak terlalu recommended bagi kamu yang berkeringat banyak untuk memilih bahan ini. â Mudah bau Selain itu, bahan polycotton juga relatif lebih muda berbau. Hal ini dikarenakan karena bahan polycotton ini tidak dapat menyerap keringat dengan baik. â Tidak mudah dibentuk Karena sifat polycotton yang licin, membuat bahan ini tidak mudah dibentuk. Khususnya kalau digunakan sebagai bahan untuk hijab/jilbab. Dan kalau kamu tidak menyetrikanya, garis-garis lipatan polycotton menjadi semakin jelas. Cara Perawatan Polycotton Gambar Instagram ederraid Gunakan air dingin saat mencuciMerendamnya dalam waktu sebentar saja, jangan terlalu lama karena bisa merusak bahan. Baik merendam dengan air saja atau dengan menjemur kain di bawah sinar matahari langsung. Jemur di tempat yang teduh dengan sedikit sinar menyimpan, jangan melipat dan menumpuknya. Karena bisa memberikan bekas lipatan dan menjadi mudah kusut. Harga Kain Polycotton Harga kain polycotton per meter bervariasi. Kamu bisa mendapatkan harga Rp. Rp. Juga ada yang menjualnya dengan harga Rp. dengan lebar 115 centimeter. Rata-rata, saat sudah menjadi hijab/kerudung, harga bahan polycotton ada di kisaran Rp. bisa dikatakan relatif murah. Kamu bisa mendapatkannya melalui berbagai toko online, seperti shopee, tokopedia, bukalapak, dan lainnya. BAHAN VOAL Bahan hijab voal/voile. Gambar IG Bahan Voal berasal dari bahasa Prancis, voile, yang artinya kerudung. Kain untuk menutupi wajah atau kepala wanita dalam keadaan tertentu. Kandungan bahan voal adalah 100 persen katun tipis. Pada beberapa sumber dikatakan bahwa, kerudung voal sering juga disebut jilbab paris namun lebih premiumâ. Bahannya berasa lebih kaku dari jilbab paris biasa. Bahan voal biasanya memiliki detail seperti bulu-bulu atau motif. Banyak Muslimah/Hijabers Indonesia yang menjadikan voal sebagai bahan favorit jilbab/kerudung mereka. Karena memberikan tampilan yang feminin. Serat-serat voal juga lebih jelas terlihat daripada jilbab paris. Kelebihan Voal Sekarang kita membahas lebih detail kelebihan dari bahan Voal ini. â Tidak Mudah Berantakan Bahan voal sangat cocok digunakan di siang hari, terutama saat cuaca terik. Kerudung voal memiliki kekurangan sulit dibentuk karena bahannya yang tidak lentur. Namun kalau sudah digunakan, maka bahan voal tidak mudah menjadi berantakan. â Mudah Menyerap Keringat Bahan voal memiliki serat yang lembut dan dapat menyerap keringat dengan baik. Inilah kunci mengapa bahan ini sangat nyaman untuk dikenakan pada kegiatan sehari-hari oleh para muslimah/hijabers. â Sirkulasi Udara yang Baik bahan voal memiliki sirkulasi udara yang baik, karena terdiri dari seratnya yang lembut. Sehingga bahan ini tidak membuat yang mengenakannya merasa gerah. Kekurangan Voal Berikut ini kekurangan dari bahan Voal. â Susah Dikreasikan Bahan voal siafatnya sangat lembut, sehingga seringkali sudah untuk dikreasikan. â Mudah Menekuk Bahan voal yang terbuat dari 100 persen katun ini mudah sekali tertekuk kalau terkena angin. Karena bahannya yang ringan. â Mudah Koyak Kalau sering digunakan dan tidak dirawat dengan baik, kain bahan voal bisa koyak dengan mudahnya. Cara Perawatan Voal Gambar Instagram kuinscarf Cara merawat bahan voal Cuci menggunakan detergen cair atau shampooPisahkan dengan bahan lain dan cuci menggunakan tanganJangan menjemur dibawah sinar matahari langsungSetrika dengan suhu tidak terlalu panasAtau lapisi dengan bahan lain saat menyetrikaSimpan dengan hanger/gantungan Harga Bahan Voal Harga bahan voal permeter bervariasi. Ada yang menjualnya dengan harga Rp. Rp. dan lebih tinggi lagi. Untuk hijab/kerudung voal motif, juga ada yang dijual dengan harga berkisar Rp 100ribu â Rp 300ribuan. Baca juga* Skincare untuk Ibu Hamil ini Aman untuk Janinâ Kesimpulan Bahan Hijab Sekarang kamu sudah mengetahui apa itu polycotton dan apa itu voal. Juga sudah dibahas perbedaan dari keduanya. Sekarang tinggal kamu memilih mau membeli hijab bahan voal atau hijab bahan polycotton. Atau beli keduanya. Karena keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Harga keduanya pun relatif sama. Bahan dengan kualitas dan corak tertentu saja yang jauh lebih mahal. Selamat memilih.
7bEMO5j. 421 124 115 225 350 170 177 432 220
perbedaan bahan voal dan polycotton